![]() |
Warga Xinjiang |
Xinjiang, sebuah provinsi dengan ibukota Urumqi di China. Tempat ini dihuni oleh penduduk China yang mayoritas beragama Islam. Namun, karena penindasan yang dilakukan oleh pemerintah China sendiri membuat orang-orang beragama Islam disini menjadi kelompok minoritas. Banyak dari mereka yang kemudian berhijrah ke negara lain dan semacamnya.
Banyak sekali masjid-masjid
disini yang roboh diruntuhkan oleh pemerintah RRC. Pemerintah juga menuduh
daerah ini sebagai tempat lahirnya teroris. Bahkan, pemerintah RRC menetapkan
suatu peraturan bahwa umat Muslim di tempat ini tidak dapat dengan bebas menjalankan
ibadah solat di tempat umum. Seperti sekolah-sekolah ataupun tempat kerja,
sedikit sekali yang memiliki mushola atau tempat tertutup untuk solat. Dalam
dunia kerjapun, umat Muslim disini tidak dapat menduduki jabatan tinggi. Mereka
selalu ditindas dan ditekan.
Ya, memprihatinkan memang melihat
keadaan orang beragama Islam di tempat ini. Seperti inikah yang akan terjadi
jika umat Muslim tinggal di daerah yang mayoritas bukan Islam? Lalu bagaimana
dengan nasib orang yang bukan Islam tinggal di daerah mayoritas Islam?
Baik-baik saja bukan?
Pandangan kebanyakan orang
tentang Islam adalah salah. Orang Islam bukanlah orang yang harus ditindas,
mereka tidak jahat, mereka bukan teroris. Lalu mengapa jika dikelilingi oleh
orang-orang yang tidak 'se-keyakinan' mereka seringkali ditindas?
Kita bisa melihat di Indonesia,
dengan negara mayoritas Muslim. Mereka tidak pernah mengganggu kaum agama yang
lain bukan? Bahkan, mereka sangat
menghormati keyakinan yang lain. Maka sudah seharusnya negara di luar sana yang
penduduknya mayoritas bukan Islam untuk tidak menindas umat Islam.
Emoticon